DIY Wedding: Persiapkan Dokumen Pernikahan dengan Baik

Setelah mendapatkan kemantapan hati, kini saatnya masuk dalam proses yang cukup panjang dan berliku, mengurus dokumen pernikahan. Ada banyak cerita terkait proses mengurus dokumen dari yang mudah hingga sulit karena satu dan lain hal.

Berkaca dari pengalaman menghadapi dokumen pernikahan yang lalu, ada beberapa hal yang harus disiapkan oleh calon pengantin. Berikut ini beberapa persiapan yang bisa kamu coba lakukan saat hendak mengurus dokumen pernikahan:

Persiapan Mental

Yes, persiapan mental merupakan hal utama yang harus kamu siapkan. Karena kamu tak akan tahu bagaimana birokrasi yang akan dihadapi. Meski di jaman yang sering klaim birokrasi lancar ini tetap ada saja oknum nakal.

Rentang waktu mengurus dokumen paling cepat adalah 1 minggu jika semua dokumen yang diperlukan sudah lengkap dan para aparat kooperatif membantu prosesnya. Biasanya memang unsur kurang lengkapnya dokumen membuat proses semakin panjang hingga mungkin 3 bulan, namun itu jarang terjadi.

Namun ada baiknya menyiapkan mental untuk apapun halangannya. Tetap tenang adalah kuncinya. Terkadang terburu-buru ingin segera cepat selesai bukan satu pola pikir yang baik dalam proses ini. Terburu-buru biasanya punya efek samping teledor, kamu pasti tak ingin teledor dan salah tahap untuk urusan satu ini.

Persiapan Dokumen Pribadi

 

Syarat dokumen yang harus disiapkan oleh calon mempelai laki-laki dan perempuan semuanya dapat dilihat di KUA atau kunjungi kemenag.go.id untuk dapat info secara online.

Namun jangan lupa untuk kembali memastikan syarat dan ketentuan di masing-masing kelurahan dan kota. Meskipun sekarang kabarnya semua persyaratan menikah itu sudah sama, terkadang beberapa daerah memberlakukan syarat unik atau tambahan.

Sebelum kamu meluncur mengurus dokumen ke kelurahan, ada baiknya untuk memeriksa dokumen pribadi seperti:

  •  Penulisan nama sudah sesuai atau sama dengan data di akta lahir, KTP, KK
  •  Penulisan nomor induk sudah sesuai dengan data pada KTP dan KK

Jika menemukan kesalahan penulisan atau tidak sama dengan dokumen induk sebaiknya diurus untuk menyamakan data. Nah, apabila salah satu dari kamu data kependudukannya menumpang KK, maka kamu perlu menyiapkan surat pernyataan dari orang tua.

Salah satu syarat menikah untuk wanita adalah sudah suntik TT, pastikan jika kamu sudah mendapat tindakan ini. Jika belum, kamu bisa ke unit kesehatan di dekat tempat tinggalmu. Saya memilih mendatangi Puskesmas untuk mendapatkan bukti suntik ini, selain biaya murah juga cepat.

Perlu dipastikan kesiapan badan sebelum tindakan suntik TT ya, karena seusai suntik badan akan mengalami demam atau lemas. Efek untuk setiap orang berbeda-beda, ada yang efeknya lemas tiga hari ada juga yang hanya sehari.

Pilih prosesi akad yang ingin kamu lakukan. Menikah di KUA, ini lebih praktis karena gratis. Atau mengundang penghulu di acaramu dan membayar uang ke bank yang sudah ditunjuk. Keduanya harus diputuskan di awal untuk kemudahan mengurus dokumen juga, kan tidak lucu masih nego mau milih yang mana apalagi kejar tayang tanggal cantik.

Buat Duplikasi Dokumen

Pada waktu persiapan ini yang saya siapkan adalah duplikasi dokumen berlebih. Dokumen seperti KK, KTP, dan Akta Lahir duplikasi dalam bentuk lembar fotokopi. Dengan adanya duplikasi dokumen berlebih maka kamu tak perlu panik jika sewaktu-waktu diminta duplikat (lembar fotokopi).

Foto diri juga perlu kamu siapkan duplikasinya dalam berbagai ukuran. Siapkan penampilan terbaik agar fotomu bagus ya. Setelah seluruh duplikasi terkumpul, cukup kamu simpan dalam map khusus, jadi sewaktu-waktu diperlukan bisa mudah menyiapkan.

Kumpulan dokumen ini pun bisa kamu pakai setelah proses menikah selesai. Simpan dalam map plastik yang memiliki banyak sekat, jadi tak perlu banyak amplop atau map untuk semua dokumen kamu.

Persiapan Waktu untuk Persiapan Dokumen

Waktu persiapan dokumen juga harus kamu pertimbangkan ya. Biasanya dilakukan dalam 2-3 bulan sebelum acara, karena mempersiapkan dokumen dalam waktu kejar tayang itu ga akan bagus untuk kesehatan jiwa, percayalah.

Jika kamu bekerja, mungkin bisa mengambil ijin ketika dibutuhkan kehadiran kamu dalam proses ini. Biasanya yang bekerja akan meminta pertolongan keluarga untuk diurus dokumennya sehingga ijinnya cukup saat administrasi membutuhkan kehadirannya saja.

Biasanya persiapan ini dilakukan setelah acara lamaran bersama keluarga. Lamaran ini merupakan temu keluarga yang bisa dilakukan dengan prosesi lengkap atau hanya pertemuan selayaknya bertamu. Untuk jenis lamaran disesuaikan dengan kesepakatan, tapi ya proses ini ibarat deklarasi komitmen mau nikah.

Jadi jangan coba-coba ngurus dokumen pernikahan sebelum ada deklarasi lamaran bersama keluarga masing-masing ya. Untuk menghindari patah hati berkepanjangan.

Sekian beberapa perisiapan yang bisa kamu coba susun kalau-kalau mau menikah. Semoga bisa membantu.

DIY Wedding

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

You May Also Like
Read More

Meniti Ingatan Lewat Jurnal

Terkadang kalau sudah menghadapi banyak task dalam waktu bersamaan seringnya merasa kewalahan karena tidak semua hal bisa diingat dengan…